Curahan Hati BajoeL: Gasing, Mainan dengan Efek Gyroscope

Foto : http://umatislam91.weebly.com/

Apa itu gasing? Bentuk umum gasing adalah seperti tabung dengan sebuah poros atau pun dari kayu yang dibentuk melingkar dan di porosnya runcing. Gasing dimainkan dengan cara diputar pada porosnya. Umumnya dengan menggunakan tali yang digulungkan ke poros, dan kemudian dilempar atau ditarik. Tapi untuk gasing masa kini, ada juga yang diputar menggunakan pegas atau menggunakan gir (roda gerigi) yang ditarik dengan tali khusus yang bergerigi juga. Jadi tanpa digulungkan ke poros. Ada pula gasing yang menggunakan motor listrik dan tenaga batere.

Ketika diputar, maka akan timbul momentum sudut yang akan menyebabkan gasing tidak akan jatuh. Jika kecepatan putaran menurun, maka momentum sudut juga akan berkurang dan akan mengakibatkan gasing oleng sampai akhirnya nanti jatuh.

Gasing umumnya dipakai sebagai mainan. Bukan hanya anak kecil tetapi orang dewasa juga suka. Bahkan, oleh orang dewasa, gasing dipakai juga untuk berjudi dan untuk meramal nasib. Yang ini semoga sudah tidak ada lagi di jaman sekarang.

Di jaman sekarang, gasing hanya populer untuk mainan saja. Ada yang model tradisional yang dibuat dari bambu atau kayu dan diputar menggunakan tali. Yang terbuat dari bambu, ada juga yang dimodifikasi dengan memberikan semacam lubang sehingga jika gasing diputar akan menghasilkan suara mendengung. Gasing ada juga yg dibuat dari plastik yang biasanya diputar menggunakan tali plastik bergerigi atau diputar menggunakan motor listrik. Nah yang menggunakan motor listrik ini biasanya muternya lebih awet karena putarannya selalu konstan kecuali bila batere mau habis. Biasanya juga yang menggunakan motor listrik, gasingnya dilengkapi juga dengan lampu LED warna warni yang berkedip-kedip, disertai juga suara lagu.

Yang sedang tren sekarang adalah gasing yang digunakan untuk diadu. Atau nama keren di kalangan anak-anak adalah gasing petarung. Jadi gasing (minimal ada 2 gasing) diputar di dalam satu arena yang secara landai mengerucut ke tengah. Dengan arena seperti itu gasing nantinya akan saling bertabrakan di tengah arena dan menyebabkan salah satu gasing ambruk atau malah mencelat keluar dari arena. Gasing yang bertahan di dalam arena dan masih berputarlah yang dinyatakan sebagai pemenang.

Gasing-gasing modern yang digunakan untuk beradu terubat dari mayoritas bahan plastik. Dan di kelilingi oleh semacam lapisan logam. Hal ini akan menyebabkan suara berdenting ketika gasing beradu. Menimbulkan efek lebih seru.

Manfaat bermain gasing :

1. Belajar ilmu fisika. Mengajarkan kepada anak tentang momentum sudut secara praktek langsung. Menunjukkan bagaimana suatu benda yang berputar dengan cepat bisa menyebabkan benda tersebut terjaga keseimbangannya. Hal ini biasanya dikenal dengan efek Gyroscope. Bisa mengajarkan pula kepada anak, bahwa prinsip inilah yang digunakan oleh insinyur perancang pesawat dan helikopter, sebagai dasar untuk menciptakan sensor gyro yang berfungsi untuk mengatur keseimbangan pesawat.

2. Khusus untuk gasing yang diputar dengan tangan, ini akan melatih sensor motorik anak. Dan juga melatih otot-otot tangannya. Anak-anak umumnya akan suka memutar gasing dengan keras supaya gasingnya berputar lebih cepat sehingga gasing bertahan lebih lama.

3. Untuk model bermain dengan mengadu gasing. Ini adalah kesempatan buat orang tua untuk mengajarkan mengenai sportifitas kepada anak. Belajar mengakui kekalahan dan juga belajar tidak sombong jika menang. Dan terutama adalah belajar bersosialisasi dengan teman-temannya.

Berikut adalah gambar dari beberapa jenis gasing :
1. Gasing Tradisional dari Kayu